Depok, 29/5 (Antara) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan penertiban kios dan revitalisasi stasiun di Universitas Indonesia (UI) Kota Depok, Jawa Barat.
"Penertiban stasiun dilakukan untuk memberikan kenyamana serta keselamatan penumpang kereta," kata Kepala Humas PT KAI Mateta Rijazulhaq k di Depok, Rabu.
Ia mengatakan jumlah yang ditertibkan mencapai 81 kios. Terdiri dari 50 di atas peron dan 30 kios berada di sisi kiri dan kanan rel setelah stasiun UI.
"Ada satu kios yang tidak dibongkar karena masih dalam masa kontrak," ujarnya.
Namun setelah masa kontraknya habis, PT KAI akan langsung melakukan penertiban seperti puluhan kios lainnya.
Dikatakannya pihaknya masih menghormati hak mereka, karena masih membayar sewa dan masih berjalan, jadi belum kami bongkar.
"Setelah masa sewa habis pasti langsung ditertibkan juga," katanya.
Hal itu sesuai dengan Perpres No 83 tahun 2011 tentang penugasan pemerintah
pemeritah pada KAI untuk Mengembangkan KCJ. Serta UU No 23 tahun 2007 tentang perkeretaapian.
Sementara itu aksi penertiban diwarnai dengan aksi unjuk rasa oleh mahasiswa UI.
Mereka mendukung pedagang dengan tidak setuju adanya penertiban. Aksi sempat terjadi bentrok antara petugas dengan mahasiswa.
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM ) UI Ali Abdillah mengatakan unjuk rasa dilakukan dengan aksi damai untuk memebri dukungan kepada para pedagang.
"Ini merupakan aksi mendukung pedagang," ujarnya.
Selama penertiban PT KAI tidak menurunkan dan menaikkan penumpang di stasiun UI.
Penumpang terpaksa naik dan turun di Stasiun Pondok Cina atau Universitas Pancasila.
Untuk melakukan penertiban aparat keamanan diterjunkan sebanyak 1.500 personel yang terdiri dari dari polres Depok, Marinir, Brimob dan juga petugas keamanan dalam
PT KAI.
Feru Lantara
PT KAI Tertibkan Kios Stasiun UI
Rabu, 29 Mei 2013 19:53 WIB
pt-kai-tertibkan-kios-stasiun-ui