Depok, (Antaranews Megapolitan) - Universitas Indonesia (UI) memperoleh sertifikat untuk keberhasilan dalam memenuhi The AUN-QA Quality Assessment at Institutional Level dari ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA).
Rektor UI Muhammad Anis di Depok, Selasa, berharap prestasi ini dapat terus ditingkatkan dan hal ini merupakan salah satu contoh prestasi UI yang membanggakan dan patut disyukuri, yang tidak mungkin dapat dicapai tanpa bantuan berbagai pihak terkait.
"Saya harap prestasi-prestasi seperti ini dapat terus dicapai dan semakin baik lagi," katanya.
Penyerahan sertifikat ini dilakukan oleh Acting Chairperson of AUN-QA Council, Assoc. Prof. Nantana Gajaseni, Ph.D., kepada Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met. di Ruangan VIP Lantai 2, Gedung Rektorat UI Depok.
Sertifikat ini diperoleh setelah UI menjalani asesmen pada 14-19 Mei 2017 lalu. UI berhasil memperoleh level 5 (Better Than Adequate) untuk semua pilar penilaian AUN-QA, yaitu Strategic QA, Systemic QA, Functional QA, dan Results.
Dikatakannya empat pilar ini mencakup penilaian sistem perencanaan, implementasi, evaluasi, dan tindak lanjut yang dilakukan UI sebagai sebuah universitas.
Menurut Prof Nantana, hasil yang diperoleh UI ini merupakan overall score tertinggi di antara universitas yang sudah menjalani asesmen AUN-QA at Institutional Level.
"Secara umum dapat dikatakan bahwa kinerja penerapan penjaminan mutu di UI dapat menjadi salah satu rujukan bagi penjaminan mutu perguruan tinggi di tingkat ASEAN," ujarnya.
Berbeda dengan proses asesmen yang dilakukan pada level program studi, pada level institusi penilaian dilakukan terhadap seluruh unsur di UI, dari jajaran pimpinan universitas sampai dengan pemangku kepentingan internal yaitu mahasiwa dan dosen, serta pemangku kepentingan eksternal (external stakeholders) yaitu alumni dan pemberi kerja (employers).
UI Raih Overall Score Tertinggi Asesmen AUN-QA
Selasa, 9 Januari 2018 21:13 WIB
Ini merupakan salah satu contoh prestasi UI yang membanggakan dan patut disyukuri, yang tidak mungkin dapat dicapai tanpa bantuan berbagai pihak terkait.