Kota Bogor (ANTARA) - Wali Kota Bogor, Jawa Barat, Bima Arya Sugiarto menyalurkan langsung pangan sembako murah kepada warga di Kecamatan Tanah Sareal dalam Operasi Pasar Murah Bersubsidi tahun 2023 sebagai upaya pengendalian inflasi.
Dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Kota Bogor, Rabu, penyaluran sembako murah Rp79.650 per paket bantuan dari Provinsi Jawa Barat oleh Bima Arya kepada warga berlangsung di halaman kantor Kecamatan Tanah Sareal telah dilaksanakan, Selasa (11/4) secara simbolis.
Baca juga: Pemkot Bogor gandeng Bapanas gelar pangan murah selama lima hari ke depan
Bima menerangkan, setiap operasi pasar kata Bima Arya, memiliki pola-pola yang beragam dalam penyalurannya.
"Ini yang disebut operasi pasar. Ada yang langsung ke rumah, ada yang melalui bazar murah dan lain-lain," sebutnya.
Dikatakannya, harga-harga di pasar cenderung terkendali dan tidak ada kenaikan harga secara signifikan.
Baca juga: Pemkot Bogor laksanakan empat kegiatan untuk antisipasi inflasi
Paket sembako murah yang diterima warga berisi beras lima kilogram, tepung dua kilogram, gula dua kilogram, minyak goreng dua liter.
Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian (Dinkukmdagin) Kota Bogor, Atep Budiman mengatakan, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun dari provinsi Jawa Barat.
"Setiap tahun kegiatan ini kita laksanakan dalam rangka untuk membantu daya beli masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah atau tidak mampu yang berdasarkan data dari DTKS Dinas Sosial Kota Bogor sehingga bisa mengikuti kegiatan ini bersama-sama," ujarnya.
Baca juga: Kota Bogor di urutan ketiga tertinggi inflasi di Jabar
Atep menjelaskan, dalam operasi pasar murah bersubsidi Kota Bogor mendapat 6.000 paket untuk enam kecamatan. Sementara itu di Tanah Sareal ada 991 kepala keluarga yang menerima manfaat.