Solo (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 masih menunggu arahan dari pusat terkait dimulainya penjualan tiket saat menjelang liburan Lebaran.
"Nanti secara nasional akan diumumkan," kata Executive Vice President (EVP) PT KAI Daop 6 Yogyakarta Agus Dwinanto Budiadji di Solo, Jawa Tengah, Kamis.
Ia mengatakan sejauh ini Daop 6 masih menunggu pemberitahuan tersebut. Menurut dia, untuk angkutan Lebaran biasanya akan diberitahukan lebih lanjut apakah H-60 atau H-45 Lebaran.
"Biasanya secara nasional akan diumumkan bersama. Untuk pembelian kami masih berlakukan H-30 Lebaran," katanya.
Baca juga: KAI Daop 5 akan jalankan KA Baturraden Ekspres tiap hari selama Februari
Sementara itu, usai pandemi COVID-19 trafik penumpang yang melakukan perjalanan dengan menggunakan kereta api mulai normal.
Sebelumnya, KAI Daop 6 mencatat kenaikan jumlah penumpang pada periode Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 dibandingkan momentum sama tahun lalu.
Manajer Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta Franoto Wibowo di Solo, Kamis mengatakan jumlah untuk penumpang naik pada momentum Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, tepatnya dari 22 Desember 2022-8 Januari 2023 KAI menyiapkan 330.154 tempat duduk.
Baca juga: KAI Daop 3 Cirebon jual tiket murah kelas eksekutif periode 20-31 Januari 2023
Angka ini lebih tinggi dibandingkan periode sama tahun sebelumnya, yakni sebanyak 270.000 kursi.
Ia mengatakan kenaikan tersebut tidak lepas karena saat ini makin banyak masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi penguat.
"Sudah banyak yang booster, banyak masyarakat yang bisa bepergian. Selain itu, sarana yang kami siapkan dibandingkan tahun lalu jauh bertambah," katanya.
KAI Daop 6 tunggu arahan pusat terkait dimulainya penjualan tiket jelang libur Lebaran
Kamis, 2 Februari 2023 14:38 WIB
Nanti secara nasional akan diumumkan.