Bekasi, 18/7 (ANTARA) - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, menargetkan perbaikan 1.351 rumah tak layak huni (RTLH) yang tersebar di 12 kecamatan setempat akan rampung pada 2016 mendatang.
"Jumlah RTLH tersebut berdasarkan data pada tahun 2011. Bila kami berkaca pada kemampuan keuangan daerah setiap tahunnya, program ini bisa rampung pada 2016," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bekasi, Alexander Zulkarnain, di Bekasi, Selasa.
Menurut dia, kriteria RTLH di antaranya, udara yang pengap, mayoritas material bangunan berupa kayu, hanya ada satu ruangan untuk berkumpulnya seluruh anggota keluarga, dan toilet yang tidak jelas bentuknya. Mayoritas RTLH tersebut berlokasi di Kecamatan Bekasi Utara.
"Kemampuan APBD Kota Bekasi hanya sanggup merenovasi 200 rumah setiap tahunnya dengan rincian biaya Rp10 juta per rumah," katanya.
Pihaknya berencana akan melibatkan kalangan pengusaha di wilayah setempat agar turut terlibat aktif dalam program tersebut guna mempercepat proses penyelesaiannya.
"Tahun ini, Dinsos sudah membedah 150 rumah di Kecamatan Mustikajaya dan Kecamatan Bantargebang. Dengan tambahan renovasi terhadap 84 RTLH dari Kemensos, maka sepanjang tahun ini sudah 234 rumah yang sudah berubah menjadi layak huni," katanya.
Menurut dia, rekomendasi perbaikan rumah dilakukan dengan cara pemetaan yang dilakukan aparatur Dinsos Kota Bekasi secara acak di 12 kecamatan setempat berdasarkan kriteria yang ada.
"Tim selanjutnya melaporkan ke kami berikut bukti gambar dan pernyataan pemilik untuk dimasukan dalam kegiatan itu," katanya.
Selama proses perbaikan RTLH, kata dia, [ihaknya juga bekerja sama dengan aparat Kodim 0507 Bekasi yang menyumbangkan tenaga personelnya untuk proses perbaikan.
Selain itu, peran serta masyarakat sekitar melalui prinsip gotong royong juga turut dilibatkan guna mempercepat proses penyelesaian.
"Biasanya kami membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk penyelesaiannya," demikian Alexander.
Andi F
Perbaikan 1.351 RTLH Bekasi Rampung 2016
Rabu, 18 Juli 2012 15:11 WIB
Perbaikan-1.351-RTLH-Bekasi-Rampung-2016