"Peran pemuda sangat penting dalam percepatan perekonomian khususnya di daerah dengan memanfaatkan berbagai potensi yang ada apalagi Kabupaten Sukabumi memiliki berbagai potensi sumber daya alam yang mumpuni," kata Iyos di Sukabumi, Sabtu.
Menurut Iyos, dengan ketersediaan sumber daya alam yang dimiliki Kabupaten Sukabumi, hanya tinggal kemauan dari masyarakat untuk memanfaatkannya khususnya pemuda harus mempunyai inovasi dan kreativitas sehingga bisa menjadi ladang perekonomian baik keluarga maupun warga. Selain itu, dengan memanfaatkan potensi itu, tentu bisa membuka lapangan pekerjaan baru.
Selain itu, di tengah ancaman resesi global, peran pemuda sangatlah penting dalam mencegah dampak resesi yang bisa dirasakan berbagai elemen masyarakat. Maka dari itu, inovasi harus ditelurkan oleh setiap pemuda baik individual maupun kelompok dengan memanfaatkan berbagai potensi yang ada sehingga menjadi penggerak perekonomian bangsa maupun daerah.
Tentunya Pemkab Sukabumi pun akan memberikan dukungan kepada kepada pemuda yang tengah berupaya menggerakkan perekonomian masyarakat baik dalam hal promosi, permodalan, pendampingan hingga penjualan produk.
Harus diakui, untuk memperkuat dan meningkatkan perekonomian daerah tidak bisa dilakukan sendiri oleh Pemkab Sukabumi tetap harus bergotong royong dalam pelaksanaannya. Lanjut dia, ketika menghadapi ekonomi global hari ini, pemuda harus mengambil bagian untuk menjadi enterpreneur atau inovator untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.
"Pemuda harus menggali dan mengembangkan potensi bersama dengan pemerintah daerah maupun stakeholder lainnya sehingga ke depan ekonomi bangsa bisa meningkat dan berdaya saing serta menyejahterakan," tambahnya.
Iyos pun mengapresiasi para pemuda di Kabupaten Sukabumi yang telah memberikan sumbangsih kepada masyarakat dalam membangkitkan perekonomian warga melalui berbagai upaya baik di sektor wisata maupun usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Bahkan ia pun optimistis, pemuda yang ada di kabupaten terluas kedua di Pulau Jawa dan Bali ini bisa menjadi yang terdepan minimalnya di tingkat Provinsi Jabar pada bidang perekonomian, asalkan bersatu, bergotong royong untuk bersama membangun dunia perekonomian daerah. Ia pun meyakini, Indonesia khususnya Kabupaten Sukabumi bisa melewati bahkan tidak terdampak resesi ekonomi global.