Sukabumi, (Antaranews Bogor) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Wibawa Bumi Kota Sukabumi menyatakan tingkat kehilangan air bersih ketika didistribusikan kepada pelanggan mencapai sekitar 52 persen.
"Setiap bulan rata-rata produksi air PDAM mencapai 500.000 liter untuk melayani pelanggan, namun kenyataannya sekitar 52 persennya hilang saat didistribusikan," kata Kepala Bagian Produksi dan Distribusi PDAM Tirta Wibawa Bumi Kota Sukabumi, Toto Sucipto kepada Antara di Sukabumi, Jumat.
Menurut Toto, hilangnya air bersih saat didistribusikan diduga karena banyaknya pipa saluran air yang bocor dan akurasi meteran air yang rendah serta tidak tertutup kemungkinan adanya pencurian air.
"Untuk kasus pencurian air PDAM ini, perlu adanya penelitian dan pembuktian terlebih dahulu," katanya.
Ia mengatakan akibat banyaknya air yang hilang saat didistribusikan, perusahaan daerah itu mengaku mengalami kerugian karena seharusnya air tersebut bisa sampai ke pelanggan, tapi banyak yang hilang.
"Kami masih melakukan penghitungan terhadap kerugian akibat hilangnya pasokan air bersih untuk pelanggan yang disebabkan oleh faktor teknis dan nonteknis tersebut. Namun, untuk mengurangi kehilangan pasokan air bersih ini kami melakukan berbagai program perbaikan," tambahnya.
Sementara itu Direktur Utama PDAM Tirta Wibawa Bumi Kota Sukabumi, Anton Rachman mengatakan untuk mengurangi kebocoran atau kehilangan air itu antara lain dengan cara perbaikan pipa saluran air bersih. Saat ini tengah dilakukan perbaikan pipa saluran air bersih dengan bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum RI.
Selain itu, meremajakan alat ukur atau meteran air di rumah pelanggan serta menutup saluran atau sambungan air yang sudah tidak digunakan pelanggan.
Saat ini jumlah pelanggan air bersih PDAM Tirta Wibawa Bumi sebanyak 19.600 pelanggan yang tersebar di Kota Sukabumi dan sebagian di Kabupaten Sukabumi.
"Kami akui banyak pipa air bersih yang kondisinya sudah rusak sehingga menyebabkan kebocoran, maka dari itu kami terus berupaya agar pipa air bersih ini diperbaiki untuk menurunkan angka kehilangan air," katanya.
Tingkat kehilangan air PDAM Sukabumi 52 persen
Jumat, 19 September 2014 16:33 WIB