Karawang (Antara Megapolitan) - Kapolres Karawang AKBP Andi M Dicky Pastika Gading memastikan ledakan yang berasal dari "flare signal" di sekitar Perumahan Terangsari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Kamis (28/4) malam bukan teror bom.
"Penyelidikan sudah dilakukan. Hasilnya, ledakan itu merupakan `flare signal` berbentuk parasut," katanya, di Karawang, Jumat.
Flare signal merupakan alat keselamatan di dunia pelayaran, biasanya digunakan di kapal-kapal, sebagai petunjuk darurat dan penerangan sementara.
Menurut kapolres, saat kejadian kondisi lokasi sedang padam lampu. Atas kondisi itu, salah seorang warga ada yang berusaha menerangi lokasi yang gelap saat padam lampu, dengan menggunakan flare signal berbentuk parasut.
Tetapi tiba-tiba flare signal itu jatuh ke rumah salah seorang warga, Aji Suyanto, di kompleks Perumahan Terangsari, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari, Karawang. Di rumah tersebut, flare signal meledak setelah mengenai dinding rumah.
"Jadi bisa disimpulkan kalau kejadian itu bukan teror bom. Mungkin hanya orang iseng yang ingin menerangi lokasinya saat padam lampu," katanya.
Ditanya tentang pemilik flare signal, pihak kepolisian belum mengetahuinya. Sebab, saat kejadian lokasi gelap akibat lampu padam.
Sementara itu, pada Kamis (28/4) malam, warga Perumahan Terangsari, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari, dihebohkan dengan adanya ledakan yang sampai menembus salah satu dinding rumah warga.
Akibat ledakan itu, di sekitar dinding rumah milik Aji Suyanto sempat terbakar dan berlubang dengan diameter sekitar 2 centimeter.
Sedangkan sebelum terjadi ledakan, warga di sekitar lokasi kejadian melihat percikan api yang "meroket" di udara, dan akhirnya menabrak dinding rumah milik salah seorang warga.
Petugas kepolisian yang memeriksa di lokasi kejadian menemukan sebuah barang berupa slongsong yang diduga bekas barang yang meledak.
Saat kejadian, di lokasi sedang padam lampu. Sehingga munculnya cahaya api di udara yang pada akhirnya terjatuh ke dinding rumah warga terlihat jelas oleh warga setempat.
Kapolres Karawang: Ledakan "Flare Signal" Bukan Teror
Jumat, 29 April 2016 15:04 WIB
Penyelidikan sudah dilakukan. Hasilnya, ledakan itu merupakan `flare signal` berbentuk parasut.