Cikarang, (Antara Megapolitan) - Harga daging sapi dan ayam potong di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, berangsur mulai menunjukan penurunan.
"Daging sapi dari semula Rp130 ribu per kilogram, sekarang turun jadi Rp110 ribu per kilogram," kata petugas Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pasar Tambun Sarya Wijaya di Bekasi, Rabu.
Menurutnya, kondisi serupa juga berlaku bagi harga daging ayam potong dari semula Rp48 ribu per ekor, sekarang Rp40 ribu per ekor.
Kondisi itu disambut gembira para pedagang di pasar tersebut yang selama beberapa pekan terakhir nyaris bangkrut akibat kelangkaan dan mahalnya harga daging.
"Harga daging sekarang sudah mengalami penurunan harga, tapi saya tidak bisa menjamin harga akan mengalami penurunan kembali ke harga normal," katanya.
Dikatakan Sarya, kelangkaan daging di pasar tersebut membuat pedagang sempat mogok berjualan selama tiga hari pada dua pekan lalu.
"Meski pedagang daging sempat mogok karena kenaikan harga yang signifikan, saat ini pedagang sudah berjualan normal kembali," katanya.
Salah seorang pedagang daging Pasar Tambun, Nandar (40), mengaku gembira dengan penurunan harga tersebut.
"Kami sangat berharap agar harga kembali normal dan seperti biasanya," katanya.
Menurutnya, naiknya harga daging sangat berdampak fatal pada pembeli karena mereka mayoritas beralih pada makanan alternatif seperti ikan.
"Saya hampir gulung tikar dan memilih profesi lain untuk memperoleh penghasilan. Untungnya, lonjakan harga tidak berlangsung lama," katanya.
Harga Daging Di Bekasi Berangsur Turun
Rabu, 2 September 2015 21:36 WIB
Daging sapi dari semula Rp130 ribu per kilogram, sekarang turun jadi Rp110 ribu per kilogram.